Pengertian ilmu ekonomi dan definisi lainnya
Ekonomi adalah ungkapan yang sering dipakai dalam kehidupan sehari-hari. Di semua media, kata yang berasal dari kata oikos dan nomos ini memiliki tajuk pemberitaan khusus dan memiliki jurusan perkuliahannye tersendiri yang terfokus untuk mempelajari ilmu tentang ekonomi. Tapi mengapa ekonomi sebegitu pentingnya bagi manusia dan apakah maksud dari ilmu ekonomi tersebut? Pengertian ilmu ekonomi adalah bidang yang mempelajari tentang perilaku seseorang dan masyarakat tentang bagaimana memilih untuk menggunakan sumber-sumber terbatas dengan atau tanpa uang menggunakan alternatif terbaik untuk menghasilkan barang dan jasa sebagai pemenuhan kebutuhan manusia yang umumnya tidak terbatas. Barang dan jasa yang dihasilkan lalu disalurkan untuk kebutuhan konsumsi di masa kini dan masa yang akan dating kepada berbagai individu atau sekelompok masyarakat.Pengertian ilmu ekonomi sendiri memiliki ruang lingkup mikro dan makro sehingga mudah untuk dipelajari karena keduanya memberikan batasan dan asumsi yang jelas.
Image courtesy of http://obrolanekonomi.blogspot.com/2013/05/pengertian-lengkap-pengantar-ekonomi-dan-manfaatnya.html
Pengertian ilmu ekonomi
Ekonomi mikroMerupakan cabang ilmu ekonomi yang terfokus bagaimana cara mempelajari bagian-bagian terkecil dari keseluruhan kegiatan perekonomian, dimana bagian terkecil disini adalah perseorangan. Analisis dalam teori ekonomi mikro antara lain meliputi perilaku antara produsen dan konsumen (pembeli) secara individu dalam pasar.
Sikap dan perilaku konsumen terlihat dalam bagaimana cara mereka memakai pendapatan yang diperolehnya sedangkan sikap dan perilaku produsen dapat terlihat dalam bagaimana cara mereka menawarkan barangnya. Maka pengertian ilmu ekonomi mikro adalah tentang bagaimana menentukan harga, sehingga ekonomi mikro sering dinamakan dengan teori harga (price theory)
Tujuan dan sasaran analisa ekonomi mikro lebih bertumpu pada bagaimana membuat pilihan untuk untuk mewujudkan efisiensi dalam penggunaan sumber daya dan bagaimana cara mencapai kepuasan maksimum.
Image courtesy of http://emptypathway.blogspot.com/2013/03/rangkuman-ekonomi-bab-7-ilmu-ekonomi_21.html
Ekonomi makro
Merupakan cabang ilmu ekonomi yang secara spesifik mempelajari mekanisme kerja perekonomian sebagai suatu keseluruhan yang terkait dengan penggunaan faktor produksi yang tersedia secara maksimal agar kemakmuran masyarakat dapat berada di tingkatan tertinggi.
Jika masalahnya berhubungan dengan produsen, maka produsenlah yang dianalisis secara keseluruhan demikian juga halnya apabila masalahnya berhubungan dengan konsumen maka yang dianalisis adalah seluruh konsumen dalam menggunakan pendapatannya untuk membeli barang atau jasa yang dihasilkan oleh perekonomian. Begitu pula dengan variabel permintaan, penawaran, perusahaan, harga serta sebagainya.
Pengertian ilmu ekonomi makro adalah menelaah penentuan tingkat kegiatan ekonomi yang diukur dari pendapatan sehingga ekonomi makro sering disebut teori pendapatan (income theory).
Tujuan analisa ekonomi makro yakni membahas problematika sisi permintaan dalam menentukan tingkat kegiatan ekonomi dan seberapa pentingnya campur tangan dan kebijakan pemerintah dalam menciptakan prestasi ekonomi yang diinginkan.
Image courtesy of Eko, Yuli – http://fhiajabe.blogspot.com/2013/06/permasalahan-yang-di-hadapi-pemerintah.html
Peralatan analisis
Untuk dapat mengaplikasikan pengertian ilmu ekonomi dengan baik membutuhkan alat analisa supaya dapat menerangkan teori-teorinya sekaligus untuk menguji kebenarannya. Kurva dan grafik merupakan alat analisa utama. Pada tingkatan lebih dalam, matematika memegang peranan yang vital. Selain itu, statistika juga dibutuhkan untuk mengumpulkan seluruh data dan menguji kebenaran ilmu ekonomi.Berbagai gaya analisa ilmu ekonomi
- Ekonomi deskriptif
- Teori ekonomi
Image courtesy of http://yeremiaindonesia.wordpress.com/tag/ilmu-ekonomi/
- Ekonomi terapan
Tujuan kebijakan ekonomi antara lain untuk mencapai pertumbuhan ekonomi yang tinggi, menciptakan kestabilan harga, mengatasi isu pengangguran dan mewujudkan distribusi income yang merata.
Pelaku ekonomi utama perekonomian Indonesia
Rumah Tangga Konsumsi (RTK)Rumah Tangga Konsumsi merupakan salah satu unit ekonomi terkecil. Rumah tangga konsumsi adalah pemilik atau penyedia jasa dari berbagai faktor produksi. Faktor produksi yang dimiliki oleh rumah tangga akan digunakan oleh perusahaan untuk menghasilkan barang ataupun jasa.
Rumah tangga konsumsi juga akan menggunakan barang maupun jasa yang dihasilkan oleh perusahaan untuk mencukup kebutuhannya. RTK memiliki peran sebagai konsumen, supplier atau pemilik faktor produksi
Faktor produksi ada 4 macam:
- Alam
- Tenaga kerja
- Keahlian
- Modal
Beberapa jenis metode balas jasa dari faktor produksi :
- Alam: sewa tanah
- Tenaga kerja: bayaran berupa upah/gaji
- Keahlian: keuntungan
- Modal: bunga modal
RTP adalah sebuah organisasi yang didirikan oleh satu atau lebih orang dengan tujuan untuk menghasilkan barang atau jasa yang dibutuhkan masyarakat. Perusahaan merupakan tempat berlangsungnya produksi. Sebagai pelaku ekonomi, RTP berperan sebagai produsen yang menghasilkan barang dan jasa, pengguna faktor produksi yang menggunakan faktor produksi untuk menghasilkan barang dan jasa serta agen pembangunan yang membantu pemerintah dengan menjalankan kegiatan pembangunan.
Pemerintahan
Meliputi semua lembaga atau badan pemerintahan yang memopunya otoritas dan bertugas mengatur ekonomi. Pemerintah berperan aktif dalam dunia ekonomi melalui perusahaan Negara yang disebut BUMN/BUMD.
Peran pemerintah dalam dunia ekonomi, yaitu sebagai pencari barang dan jasa, penghasil barang dan jasa melalui BUMN dan BUMDpengatur perekonomian Negara sehingga terjadi stabilitas ekonomi yang menguntungkan masyarakat baik secara langsung atau tak langsung.
Pengaturan ekonomi secara langsung meliputi pemberian izin, pembayaran lingkungan, pengendalian pajak, pengaturan tarif serta penghapusan regulasi yang dinilai menghambat pertumbuhan ekonomi atau membuat regulasi yang dapat mengatur kegiatan ekonomi secara aktif.
Pengaturan ekonomi secara tak langsung seperti pemberian insentif pada pihak produsen untuk membuat barang tertentu, himbauan penyerahan keuntungan 2,5% untuk para konglomerat.
Masyarakat asing
sumber:9wiki.net
No comments:
Post a Comment